Begini Pace Olof baru dari kampung, dia baru pertama kali datang ke kota, dia mo jalan-jalan ke dia pu om pu rumah. Pas bus dari kampung tiba di terminal kota, dia naik taxi untuk lanjutkan perjalanan ke om pu rumah. Ditengah jalan, dia dapa pukul sama orang supir deng kondektur yang mabuk, baru dia dapa kasi turun di pinggir jalan. Dengan kondisi yang sakit, dia ke polsek. Dia laporkan kejadian itu ke polisi.Pace Olof : "Selamat Siang bapak Polisi".
Polisi : "Siang pace, Ada yang bisa kami bantu?"
Pace : "Iya Pak polisi, sa dapa keroyok deng dapa pukul sama sopir deng kondektur di dalam taxi, baru sa diturunkan di pinggir jalan."
Polisi : "Ko ingat, taxi itu pu nomor apa? Ada namanya?"
Pace : "Sa tra ingat tax itu… pu plat nomor"
Polisi : "Pace ko ingat, taxi itu punya nama yang tatulis di depan atau belakang?"
(Taxi itu pu nama DOA BERSAMA dan tatulis di kaca tax bagian belakang)
Tapi gara-gara lupa dengan taxi itu pu nama pace itu jawab : "Oh iyo pak polisi, Sa ingat taxi itu punya nama di tulis di bagian belakang kaca, namanya kalo sa tra salah, 'IBADAH GABUNGAN'."
